Kajian Hadist Arbain Nawawi
Hadist 01
Hadist 02
Hadist 03
Hadist 04
Hadist 05
Hadist 06
Hadist 07
Hadist 08
Hadist 09
Hadist 10
Hadist 11
Hadist 12
Hadist 13
Hadist 14
Hadist 15
Hadist 16
Hadist 17
Hadist 18
Hadist 19
Hadist 20
Hadist 21
Hadist 22
Hadist 23
Hadist 24
Hadist 25
Hadist 26
Hadist 27
Hadist 28
Hadist 29
Hadist 30
Hadist 31
Hadist 32
Hadist 33
Hadist 34
Hadist 35
Hadist 36
Hadist 37
Hadist 38
Hadist 39
Hadist 40
Hadist 41
Hadist 42
Arbain Nawawi atau Al-Arba'in An-Nawawiyah (Arab:الأربعون النووية) merupakan kitab yang memuat empat puluh dua hadits pilihan yang disusun oleh Imam Nawawi[1]. Arba'in berarti empat puluh namun sebenarnya terdapat empat puluh dua hadits yang termuat dalam kitab ini. Kitab ini bersama dengan kitab Riyadhus Shalihin dianggap sebagai karya Imam Nawawi yang paling terkenal dan diterima umat muslim di seluruh dunia. Kitab ini menjadi favorit di kalangan santri untuk memulai menghafal hadits-hadits Nabi sebelum beralih ke kitab-kitab yang lebih besar.
Sudah menjadi kebiasaan bagi para ulama untuk membuat kitab kumpulan atau rangkuman tentang suatu masalah agama. Sehingga sesungguhnya Imam Nawawi bukanlah yang pertama dan juga bukan satu-satunya yang membuat kitab Arbain. Namun kitab Arbain miliknyalah yang terkenal luas dan harum hingga saat ini, meninggalkan kitab-kitab arbain lainnya yang disusun oleh ulama lainnya. Di antarakitab-kitab arbain itu adalah milik para imam seperti Al-Ajurri, Al-Baihaqi, Ash-Shabuni, Al-Hakim, Ad-Daruquthni, Ath-Thabari, As-Suyuthi, Ibnu Hajar Al-Asqalani dan selain mereka yang berjumlah hingga puluhan kitab Arbain. Sehingga untuk membedakan dengan kitab Arbain yang lain, disebutlah namanya Al-Arba'in An-Nawawiyah (Kitab Arbain milik Imam An-Nawawi)[2]. Dasar kitab ini adalah kitab "Al-Ahadits Al-Kulliyah" yang didiktekan Imam Al-Hafizh Abu Amr bin Ash-Shalah, yakni kumpulan 26 hadits yang padat dan ringkas. Kemudian Imam Nawawi menggenapkannya menjadi 42 hadits dan menamakannya dengan Al-Arba'in.
Sudah menjadi kebiasaan bagi para ulama untuk membuat kitab kumpulan atau rangkuman tentang suatu masalah agama. Sehingga sesungguhnya Imam Nawawi bukanlah yang pertama dan juga bukan satu-satunya yang membuat kitab Arbain. Namun kitab Arbain miliknyalah yang terkenal luas dan harum hingga saat ini, meninggalkan kitab-kitab arbain lainnya yang disusun oleh ulama lainnya. Di antarakitab-kitab arbain itu adalah milik para imam seperti Al-Ajurri, Al-Baihaqi, Ash-Shabuni, Al-Hakim, Ad-Daruquthni, Ath-Thabari, As-Suyuthi, Ibnu Hajar Al-Asqalani dan selain mereka yang berjumlah hingga puluhan kitab Arbain. Sehingga untuk membedakan dengan kitab Arbain yang lain, disebutlah namanya Al-Arba'in An-Nawawiyah (Kitab Arbain milik Imam An-Nawawi)[2]. Dasar kitab ini adalah kitab "Al-Ahadits Al-Kulliyah" yang didiktekan Imam Al-Hafizh Abu Amr bin Ash-Shalah, yakni kumpulan 26 hadits yang padat dan ringkas. Kemudian Imam Nawawi menggenapkannya menjadi 42 hadits dan menamakannya dengan Al-Arba'in.
Kajian Hadist Arbain Nawawi
Reviewed by onlinemarket
on
08.05.00
Rating: